Saturday 17 October 2015

Sekilas Tentang ikan tuna Sirip Biru

  No comments
IKAN TUNA SIRIP BIRU
Sekilas Tentang ikan tuna Sirip Biru
Sekilas Tentang ikan tuna Sirip Biru
Seputarikan Ikan tuna adalah komoditas ikan air asin yang dimiliki suku Thunnini. Thunnini terdiri dari lima belas spesies di lima genera, ukuran yang sangat bervariasi, mulai dari tuna peluru maksimal. panjang: 50 cm (1,6 kaki), berat: 1,8 kg sampai dengan tuna sirip biru Atlantik maksimal. Panjang: 4,6 m (15 kaki), Berat: 684 kg. Rata-rata sirip biru 2 m (6,6 kaki), dan di ketahui dapat hidup sampai 50 tahun.

Ikan tuan memeliki bentuk yang mirip dengan terpedo atau rudal bentuk mulut yang moncong kedepan sirip punggung dua bentuk. Sistem peredaran darah dan pernafasan mereka adalah unik di antara ikan lainya, memungkinkan mereka untuk mempertahankan suhu tubuh yang lebih tinggi dari air sekitarnya. Sebuah predator aktif dan lincah, tuna memiliki bentuk tubuh yang ramping, tubuh ramping, dan merupakan salah satu ikan yang mempunyai kecepatan cukup lumayan dalam berenang, mampu kecepatan hingga 75 km / jam. Ditemukan di laut hangat.
  • Karakteristik Tuna termasuk dalam genus Thunnus. Sampai saat ini, Sempat berpikir bahwa ada tujuh spesies Thunnus, dan tuna sirip biru Atlantik, tuna sirip biru Pasifik adalah subspesies dari spesies tunggal. Pada tahun 1999, Collette menetapkan bahwa berdasarkan pertimbangan kedua molekuler dan morfologi, mereka sebenarnya spesies yang berbeda.
  • Biologi Thunnus tersebar secara luas tapi jarang didistribusikan ke seluruh lautan dunia, umumnya di perairan tropis dan subtropis antara sekitar 45 derajat utara dan selatan khatulistiwa. Semua tuna mampu mempertahankan suhu bagian-bagian tertentu dari tubuh mereka di atas suhu air laut ambient. 
Misalnya, sirip biru dapat mempertahankan suhu tubuh inti dari 25-33 ° C (77-91 ° F), dalam air sedingin 6 ° C (43 ° F). Namun, tidak seperti makhluk endotermik khas seperti mamalia dan burung, tuna tidak menjaga suhu dalam kisaran yang relatif sempit. tuna dapat melakukan hal itua melalui proses metabolisme janlinan pembuluh vena dan arteri yang berada di pinggiran tubuh memindahkan panas dari vena ke arteri hal ini kan selalu menjaga suhu tubuh tetap hangat

No comments :

Post a Comment